Nusantara – Kalimantan Timur resmi memiliki infrastruktur baru berupa jalan tol yang mampu memangkas waktu tempuh.
Sebagaimana diketahui, Provinsi Kalimantan Timur dipilih sebagai wilayah untuk mendirikan ibukota baru Indonesia yaitu Ibu Kota Nusantara (IKN).
Guna mendukung hal tersebut, tentunya sarana dan prasarana infrastruktur di Kalimantan Timur juga harus lebih ditingkatkan.
Termasuk pembangunan jalan tol agar memudahkan akses menuju wilayah-wilayah penting di IKN tersebut.
Salah satu proyek jalan tol yang ditargetkan rampung dalam waktu dekat ini adalah Tol Ibu Kota Nusantara (IKN) Seksi 6B.
Dimana proyek jalan Tol IKN Seksi 6B ini terletak di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Dilansir dari laman resmi brantas-abipraya.co.id, proyek tol Tol IKN Seksi 6B ini dikerjakan oleh PT Brantas Abipraya (Persero) selaku BUMN konstruksi.
Disampaikan jika PT Brantas Abipraya tengah mengebut proyek Tol IKN Seksi 6B agar dapat rampung pada Juni 2025.
Dengan hadirnya jalan Tol IKN Seksi 6B ini maka jarak tempuh dari Balikpapan ke IKN dari 2 jam jadi 30 menit saja.
Direktur Operasi I Brantas Abipraya yakni Muhammad Toha juga menyampaikan jika proyek pembangunan jalan tol Tol IKN Seksi 6B ini merupakan komitmen dari PT Brantas Abipraya untuk mendukung konektivitas menuju kawasan IKN.
Selain itu, hadirnya jalan Tol IKN Seksi 6B juga sekaligus untuk mendukung pembangunan dan ekonomi di Kalimantan Timur.
“Kami menyadari pentingnya infrastruktur yang handal untuk mendukung pertumbuhan ekonomi serta pembangunan di Kalimantan Timur,” ujar Muhammad Toha.
“Jalan tol ini adalah salah satu wujud nyata dari komitmen tersebut,” imbuhnya.
Untuk diketahui, jalan Tol IKN Seksi 6B dibangun sepanjang 6, 027 kilometer mencakup 4 jembatan serta 2 overpass.
PT Brantas Abipraya sendiri bertanggung jawab penuh atas pembangunan konstruksi jembatan sepanjang 200 meter.
Kemudian 2 jembatan layang dengan panjang 82 meter, serta pemasangan box culvert di 24 lokasi.
