SANGATTA – Calon Bupati Kutai Timur, Kasmidi Bulang, hadir dalam peresmian Posko Relawan Wong Jowo yang berlokasi di Dayung, Kutai Timur. Acara tersebut berlangsung meriah dan disambut antusias oleh masyarakat setempat.
Kehadiran Kasmidi disambut hangat oleh warga, yang tampak antusias mengikuti kegiatan tersebut. Seni tradisional seperti tari kuda lumping juga ditampilkan, menambah kemeriahan acara yang berlangsung pada hari itu.
Dalam sambutannya, Kasmidi menyampaikan apresiasinya kepada para relawan Wong Jowo yang telah mendukung penuh upaya pembangunan dan kemajuan Kutai Timur. Ia berharap dengan adanya posko ini, silaturahmi antara masyarakat dapat semakin erat, dan relawan semakin solid dalam mendukung program-program yang akan dijalankan.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Relawan Wong Jowo. Semoga peresmian posko ini membawa berkah dan menjadi wadah silaturahmi untuk kita semua,” ujar Kasmidi di sela-sela acara peresmian.
Kasmidi juga menggarisbawahi pentingnya peran relawan dalam menyukseskan berbagai program pembangunan yang diusungnya. “Dukungan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk relawan Wong Jowo, sangat penting untuk menciptakan perubahan positif di Kutai Timur,” tambahnya.
Selain itu, acara ini menjadi ajang untuk mempererat kebersamaan dan semangat gotong royong antarwarga. Kasmidi menegaskan bahwa ia berkomitmen untuk terus mendengarkan aspirasi masyarakat dari berbagai latar belakang dan daerah, termasuk komunitas Wong Jowo.
Relawan Wong Jowo sendiri merupakan kelompok masyarakat yang berasal dari etnis Jawa dan berkomitmen untuk mendukung Kasmidi dalam pemilihan Bupati Kutai Timur. Posko ini diharapkan menjadi pusat koordinasi bagi relawan untuk merencanakan dan melaksanakan kegiatan yang bertujuan memperkuat dukungan terhadap Kasmidi.
Dengan peresmian posko ini, Kasmidi berharap dukungan masyarakat Jawa di Kutai Timur dapat terus meningkat dan berkontribusi dalam menyukseskan pemilu yang akan datang.
Acara peresmian tersebut diakhiri dengan doa bersama, dilanjutkan dengan pertunjukan kuda lumping yang menjadi simbol keberanian dan semangat juang.
