BALIKPAPAN – Rendi Susiswo Ismail dan Eddy Sunardi Darmawan jadi pilihan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk diusung sebagai calon wali kota dan calon wakil wali kota pada perhelatan Pilkada Serentak 2024 pada 27 November mendatang.
Hal tersebut ditandai dengan deklarasi yang digelar di Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Balikpapan, Rabu (28/8/2024) sore tadi.
Usai deklarasi, Rendi Susiswo Ismail menyebut ini merupakan qodarullah (jalan Allah) dimana setalah melalui perjuangan dengan adanya putusan MK akhirnya terhantarkan seperti saat ini.
Rendi berterima kasih kepada PDIP, Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Umat dan Partai Buruh yang mengusung dirinya sebagai calon wali kota Balikpapan dan Eddy Sunardi Darmawan sebagai calon wakil wali kota Balikpapan.
“Kami berterima kasih kepada partai yang telah mendukung saya dan ini suatu kehormatan untuk saya untuk diusung oleh partai tersebut,” kata Rendi lagi.
Untuk visi misi yang mereka usung terkait persoalan banjir, tingkat pengangguran dan problem yang berkaitan dengan ketahanan ekonomi. Mereka akan mengindentifikasi dan inventarisasi serta menyusun program tersebut.
“Kami akan melakukan pemerataan pembangunan. Kalau banjir itu yang menjadi urgen itu akan menjadi prioritas. Insya Allah nanti akan kami rumuskan melalui tim dan akan kami sampaikan kepada semua pihak. Nanti melalui diskusi debat kami tawarkan visi misi kita kepada masyarakat. Kami optimis, target suara 60 sampai 70 persen,” tegas Rendi.
Terpisah, Ketua Ketua DPC PDIP Balikpapan Budiono menambahkan, sesuai dengan dokumen B1KWK dari DPP PDIP, hari ini mereka mewujudkan apa yang sudah direncanakan yaitu mencarikan lawan untuk wali kota petahana.
“Kami akan menghidupkan demokrasi di Balikpapan. Kalau lawan kotak kosong berarti tidak bisa memilih, makanya hari ini kami deklarasikan Rendy dan Eddy dan kami akan mendaftarkan ke KPU besok,” kata Budiono. “Kami yakin PDIP solit dan tegak lurus tidak ada tawar -menawar dalam memenangkan,” pungkasnya.
