TANJUNG REDEB– Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Berau nomor urut 2, Sri Juniarsih Mas, kembali menyapa masyarakat Kampung Pisang-Pisang, Kecamatan Tabalar, Sabtu (9/11/2024). Melalui acara silaturahmi yang hangat di rumah Bapak Ilham, Sri Juniarsih menegaskan visi mereka untuk mendorong pembangunan di wilayah pesisir, sekaligus mengatasi kendala-kendala yang selama ini dialami masyarakat setempat, termasuk akses bahan bakar dan listrik.
Acara ini turut dihadiri oleh tokoh-tokoh masyarakat, serta dukungan penuh dari warga yang hadir. Gideon Andris, anggota Fraksi Partai Gerindra, mengajak warga Kampung Pisang-Pisang untuk mendukung pasangan nomor urut 2. “Saya berharap masyarakat bisa memberikan dukungan penuh pada pasangan Sri Juniarsih. Mari kita bersama-sama capai 100 persen suara untuk nomor 02,” katanya.
Ketua Nelayan Kalimantan Timur, Samsu Alam, yang hadir atas rekomendasi Sri Juniarsih, juga menyampaikan komitmennya dalam menyediakan bahan bakar terjangkau bagi nelayan, terutama di daerah-daerah pesisir Berau. “Mulai 1 Januari 2025, kami akan memastikan ketersediaan solar bersubsidi dengan harga Rp6.800 per liter. Jika masyarakat mendukung pasangan nomor 02, kami akan suplai langsung BBM ke tiap kampung,” ujarnya dengan penuh optimisme.
Sri Juniarsih pun memaparkan rencananya untuk membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Kampung Pisang-Pisang. “Kami telah melakukan survei untuk pembangunan PLTS yang akan menyediakan listrik sepanjang waktu, sehingga akses internet juga dapat diperluas. Rencana pemasangan starlink di beberapa titik juga sedang diupayakan demi menjangkau kampung-kampung terpencil,” ungkapnya.
Selain infrastruktur energi, Sri Juniarsih mengusung program prioritas lain seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT), BPJS Kesehatan gratis, dan pembiayaan pendidikan. Ia menjelaskan, anggaran hingga Rp3 miliar per lima RT telah dialokasikan bagi pengembangan kampung-kampung, termasuk Kampung Semurut.
“Kami bukan hanya fokus pada BLT atau BPJS gratis, tetapi juga memberi perhatian pada pendidikan. Kami akan menyediakan beasiswa bagi anak-anak berprestasi, khususnya yang berasal dari kampung terpencil,” kata Sri Juniarsih dengan penuh keyakinan.
Ia juga menegaskan bahwa pasangan ini berkomitmen untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di wilayah pesisir dan pedalaman yang masih tertinggal. Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) menjadi perhatian utama, dengan program pelatihan dan pemberdayaan untuk meningkatkan daya saing masyarakat Berau baik di tingkat nasional maupun internasional.
“Kami bertekad mewujudkan visi Berau yang sejahtera, maju, dan berdaya saing. Setiap warga akan merasakan hasil dari pengelolaan yang adil dan transparan,” pungkasnya.
